Wednesday 30 January 2013

Halo, 180derajat.

Halo! Selama ini aku ngeremehin kamu. Aku anggap kamu ngeselin, karena dengan adanya kamu, matematika-ku makin sulit.
Aku juga pernah benci kamu, saat kamu merubah dia-ku sebanyak kamu untuk pertama kali. Dia-ku jadi bukan seperti yang aku kenal.

Tapi sekarang aku mau berterimakasih. Terimakasih karena kamu sudah merubah dia-ku lagi. Kamu putar lagi dia sebanyak kamu sehingga dia kembali menjadi dia-ku yang dulu. Terimakasih yaa.
Sekarang, ayo kita jabat tangan, kita kembali ke hubungan kita yang lama. Saat aku kenal kamu hanya di matematika-ku. Jangan rubah orang-orang kesayanganku sebanyak kamu lagi yaa, 180derajat.

Salam, Febry.

No comments:

Post a Comment